Rashad Hussain Dubes Muslim Amerika | Foto: Youtube

Cahaya Islam - Seorang muslim bernama Rashad Hussain ditetapkan sebagai Duta Kebebasan Beragama Amerika Serikat (AS). Rashad Hussain tercatat sebagai orang Islam pertama yang menjabat sebagai Duta Kebebasan Beragama Amerika Serikat.

Rashad Hussain ditetapkan sebagai Duta Kebebasan Beragama Amerika Serikat oleh Senat AS pada 16 Desember 2021, usai memenangkan dukungan suara yang mutlak. Sebelum ditetapkan sebagai Duta Kebebasan Beragama di Amerika Serikat, Rashad Hussain menjabat sebagai seorang Direktur Kemitraan dan Keterlibatan Global di Dewan Keamanan Nasional AS.

Dikutip dari laman Religion News, Rashan Hussain yang saat ini berusia 42 tahun dan menjadi seorang hafiz atau penghafal Al Quran, juga pernah menjabat posisi penting di Amerika Serikat. Pada masa kepemimpinan Barack Obama, Rashad Hussain menjabat sebagai seorang penasihat di Gedung Putih atau The White House.

Rashad Hussain juga dipercaya sebagai seorang utusan khusus AS yang ditujukan untuk Organisasi Kerjasama Islam serta utusan khusus AS untuk Pusat Komunikasi Kontraterorisme Strategis pada masa pimpinan Presiden Barack Obama di Amerika Serikat.

Sementara di masa pimpinan Presiden AS Joe Biden saat ini, Rashad Hussain dikenal sebagai sosok yang pernah membela agama minoritas di negara mayoritas muslim. Menanggapi terpilihnya Rashad Hussain, mantan Duta Kebebasan Beragama AS pada masa Presiden Donald Trump, Sam Brownback mengaku mendukung.

Sam Brownback mendukung gerakan baru yang akan dilakukan Duta Besar Kebebasan Beragama di AS saat ini yang dijabat oleh Rashad Hussain. 

"Penganiayaan agama merajalela di seluruh dunia, dan komunitas internasional mengharapkan Amerika Serikat untuk kepemimpinan yang dapat membuat perbedaan," ujar Sam Brownback menanggapi terpilihnya Rashad Hussain sebagai Duta Kebebasan Beragama Amerika Serikat.

Terpilihnya Rashad Hussain sebagai Duta Kebebasan Beragama AS bakal menjadi kebanggan tersendiri bagi umat Islam, pasalnya Rashad kini menjadi orang muslim pertama yang menjabat jabatan tersebut.