Doa
Khazanah
Lifestyle Muslim
Tentang Islam
7 Amalan Ketika Hujan, Muslim Harus Tahu
Daftar Isi [Tampilkan]
![]() |
Amalan ketika hujan | photo from unsplash.com |
Cahaya Islam - Hujan merupakan sebuah bentuk anugerah yang diturunkan Allah SWT kepada makhluk hidup yang ada di muka bumi dan memiliki begitu banyak manfaat. Hujan yang Allah turunkan ke muka bumi juga merupakan rahmat yang patut kita syukuri.
Dalam Islam, ada banyak amalan-amalan yang dapat kita lakukan saat hujan turun agar kita sebagai muslim mendapatkan keberhakan dan manfaat dari hujan yang Allah turunkan.
Salah satu amalan yang banyak dilakukan umat muslim ketika hujan turun adalah berdoa. Banyak yang mengatakan bahwa berdoa di waktu hujan turun merupakan doa yang paling mustajab atau akan cepat terkabulnya doa yang kita panjatkan kepada Allah SWT.
Lantas apakah ada amalan-amalan lainnya yang dianjurkan kita lakukan sewaktu hujan turun yang diajarkan Nabi Muhammad SAW?
Berikut Cahaya Islam akan membahasnya untuk kita semua.
Amalan Ketika Hujan
1. Amalan ketika Hujan : Mengingat Azab dan Berlindung Diri kepada Allah SWT
Amalan pertama yang bisa kita lakukan saat hujan turun yaitu dengan perbanyak mengingat azab dan berlindung diri kepada Allah SWT dari segala musibah yang bisa terjadi saat hujan turun seperti angin kencang, dan petir.
Memperbanyak mengingat azab dan meminta perlindungan diri kepada Allah SWT akan mengurangi rasa khawatir dan ketakutan terhadap bencana-bencana yang bisa ditimbulkan saat hujan turun.
Aisyah radhiyallahu anha berkata yang artinya :
“Nabi SAW apabila melihat mendung di langit, beliau beranjak ke depan, ke belakang atau beralih masuk atau keluar, dan berubahlah raut wajah beliau. Apabila hujan turun, beliau shallallahu alaihi wa sallam mulai menenangkan hatinya. ‘Aisyah sudah memaklumi jika beliau melakukan seperti itu. Lalu Nabi shallallahu alaihi wa sallam mengatakan, “Aku tidak mengetahui apa ini, seakan-akan inilah yang terjadi (pada Kaum ‘Aad) sebagaimana Allah berfirman (yang artinya), “Maka tatkala mereka melihat azab itu berupa awan yang menuju ke lembah-lembah mereka” (QS.Al Ahqaf: 24)
2. Perbanyak Rasa Syukur Kepada Allah SWT Ketika Hujan Turun
Amalan selanjutnya yang bisa kita lakukan saat hujan turun yaitu memperbanyak rasa syukur kepada Allah SWT. Hujan yang Allah SWT turunkan ke muka bumi tentunya membawa banyak manfaat untuk seluruh makhluk hidup yang ada di bumi.
Kandungan-kandungan yang terdapat dalam air hujan pun dapat menghijaukan tanaman yang layu, mencegah makhluk hidup di bumi dari bencana kekeringan, dan menghilangkan rasa dahaga bagi semua makhluk hidup yang ada.
Hal ini tentunya merupakan suatu bentuk kasih sayang yang Allah SWT berikan kepada hamba-hambanya.
Bentuk kasih sayang Allah SWT terhadap makhluknya melalui air hujan yang diturunkan ke bumi, Allah SWT jelaskan dalam QS Al-Waqi'ah ayat 68.
Dalam ayat tersebut dijelaskan bahwa, jika Allah berkehendak, bisa saja Allah menjadikan air hujan ini rasanya asin, tidak dapat diminum oleh makhluknya dan tidak pula mampu menumbuhkan tanaman yang ada di bumi.
Namun karena rasa sayang Allah yang tidak terhingga kepada para makhluk ciptaannya, Allah SWT menjadikan sifat air hujan sebagaimana yang kita rasakan seperti sekarang ini yaitu memiliki manfaat untuk menumbuhkan tanaman yang ada di bumi.
Allah SWT juga menyimpan air hujan di bumi agar bisa dimanfaatkan oleh umat manusia di masa yang akan datang.
Sungguh karunia dan kasih sayang Allah SWT kepada kita sebagai hambanya begitu besar dan tak terhingga.
3. Amalan Ketika Hujan, Memperbanyak Doa Ketika Hujan Turun
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, ketika hujan turun merupakan waktu yang mustajab untuk kita memanjatkan doa kepada Allah SWT atas apa yang kita inginkan selama ini.
Kita dianjurkan berdoa ketika hujan agar kita mendapatkan kebaikan dan manfaat dari hujan yang turun. Seperti halnya yang telah dijelaskan di dalam hadits yang diriwayatkan oleh Ummul Mukminin Aisyah radhiyallahu anha yang artinya :
“Nabi shallallahu alaihi wa sallam ketika melihat turunnya hujan, beliau mengucapkan “Allahumma shoyyiban nafi’an”
Artinya “Ya Allah turunkanlah pada kami hujan yang bermanfaat”
Selain hadits diatas, umat muslim juga disarankan untuk mengucapkan doa sebagai berikut:
“Allahumma hawalaina wala ‘alaina. Allahumma ‘ala akamai wa adhirabi, wa bitunil awdiyati, wamanabitisyajari”
Artinya : “Ya Allah turunkanlah hujan di sekitar kami dan buka membuat bahaya kepada kami. Ya Allah turunkanlah hujan di daerah dataran tinggi, gunung, bukit, perut lembah, dan tempat pohon tumbuh” (HR. Bukhari dan Muslim)
4. Berdoa Setelah Hujan
Berdoa tidak hanya dilakukan saat hujan turun saja, namun berdoa setelah hujan turun juga sangat dianjurkan di dalam Islam.
Ketika hujan telah selesai, kita dianjurkan untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT sebagai bentuk rasa syukur atas berkah dan karunia hujan yang telah Allah turunkan ke bumi.
Berikut ini doa yang harus dibaca setelah hujan turun :
“Muthirna bifadhlillahi wa rahmatihi”
Artinya : “Kita diberi hujan karena karunia dan rahmat dari Allah SWT”
5. Memetik Berkah Dari Hujan Turun
Amalan yang bisa dilakukan saat hujan yaitu dengan memetik keberkahan dari berkah hujan yang Allah turunkan untuk makhluknya di muka bumi.
Cara memetik keberkahan hujan menurut sejumlah ulama bisa dilakukan adalah dengan membasahi tubuh kita dengan air hujan yang turun pertama kali saat hujan turun karena air hujan merupakan rahmat.
6. Hujan Merupakan Bukti Kekuasaan dari Allah SWT
Hujan yang diturunkan Allah SWT ke muka bumi sebagai bukti bentuk kekuasaan dari Allah SWT. Tidak ada suatu makhluk manapun yang bisa mengetahui kapan hujan turun.
Namun, Allah hanya memberikan tanda-tanda agar diketahui manusia seperti tanda turunnya hujan dengan munculnya awan dan mendung dari langit.
Walau terkadang tidak selamanya mendung menandakan akan turun hujan. Hal ini sesuai dengan hadits yang menjelaskan hujan sebagai tanda kegaiban Allas SWT. Rasulullah SAW bersabda yang artinya :
Dari Ibn Umar radliyallahu'anhu dari Nabi shallallahu alaihi wassalam, beliau bersabda: “Kunci keghaiban ada lima : tidak mengetahuinya selain Allah, tidak ada yang mengetahui kandungan yang mengempis (gugur, berkurang) selain Allah, tidak ada yang mengetahui apa yang terjadi esok hari selain Allah, tidak ada yang mengetahui kapan hujan datang selain Allah, dan tidak ada siapapun manusia yang tahu di bumi mana berada akan meninggal selain Allah, dan tidak ada yang mengetahui kapan kiamat terjadi selain Allah'' (HR. Bukhari)
7. Bukti Orang Beriman adalah Mereka yang Mensyukuri Turunnya Hujan
Bukti orang yang beriman yaitu mereka yang selalu mensyukuri setiap nikmat dan karunia yang diberikan Allah SWT salah satunya dalam bentuk hujan yang Allah SWT turunkan untuk kita semua. Hal ini seperti sabda Rasulullah yang artinya :
Dari Zaid bin Khalid radhi allahu anhu ia berkata : “Kami keluar bersama Rasulullah shallallahu alaihi wassalam saat perang Hudaibiyyah, suatu malam hujan turun. Setelah Rasulullah shallallahu alaihi wassalam memimpin kami shalat Subuh, beliau menghadapkan wajahnya kepada orang-orang seraya bersabda : “Tahukah kalian apa yang sudah difirmankan oleh Rabb kalian?”. Para sahabat menjawab : Allah dan Rasulnya yang lebih mengetahui. Kemudian, beliau bersabda: Allah berfirman : Di pagi ini ada hamba-hambaku yang mukmin kepadaku dan ada pula yang kafir kepadaku. Orang yang berkata hujan turun karena karunia Allah dan rahmatnya, berarti dia telah beriman kepadaku dan kafir kepada bintang-bintang. Sedangkan orang yang berkata : Hujan turun disebabkan bintang ini atau itu, maka dia telah beriman kepada bintang-bintang dan kafir kepadaku” (HR Bukhori)
Semoga pembahasan amalan-amalan yang bisa kita lakukan saat hujan turun bisa menjadi pelajaran untuk kita semua dan dapat bermanfaat untuk keberlangsungan hidup kita semua kedepannya.
Penulis : Devi Novitasari
Via
Doa
Posting Komentar